MERAUP RUPIAH DARI SILAIS DAN BAUNG

Ikan selais dan baung dapat dimanfaatkan sebagai komoditi. Kedua jenis ikan ini juga bisa dimanfaatkan sebagai komoditas ekonomi. Masyarakat Desa Tamiang Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis dan Desa Tasik Betung Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak, melihat potensi tersebut sebagai penambah pendapatan mereka. .

Sosialisasikan Cagar Biosfer Lewat Blog

CAGAR Biosfer Giam Siak Kecil-Bukit Batu (CB GSK-BB) kini juga disosialisasikan melalui media internet. Tentunya di era kemajuan teknologi ini akses tercepat untuk mendapatkan informasi adalah melalui internet.

Tingkatkan Program Budidaya di Cagar Biosfer'

Suatu kawasan akan mempunyai kontribusi bagi manusia, apabila budidayanya baik. Karena dengan adanya budidaya itulah suatau kawasan dapat berkembang. Demikian halnya yang dilakukan oleh Sinarmas Forestry (SMF) terhadap Giam Siak Kecil-Bukit Batu (GSK-BB).

Riau Miliki Pengolahan Air Gambut Terbesar

BUKITBATU (RP)- APAG 60 atau Alat Pengolaan Air Gambut 60 yang dipasang di Tanjungleban, Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, Riau merupakan alat pengolahan air gambut terbesar di Indonesia

SAM KEHUTANAN RESMIKAN SEKRETARIAT CAGAR BIOSFER

GSKBB - Staf Ahli Menteri (SAM) Kehutanan Dr Agus Mulyono meresmikan pemakaian Sekretariat Cagar Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu (GSKBB).

Selasa, 08 Mei 2012

MERAUP RUPIAH DARI SILAIS DAN BAUNG


TASIK BETUNG: Anak-anak Tasikbetung, sedang bermain di atas perahu mengarungi tasik. Di tasik inilah masyarakat membudidayakan ikan baung dan selais dengan keramba. 

Ikan selais dan baung dapat dimanfaatkan sebagai komoditi. Kedua jenis ikan ini juga bisa dimanfaatkan sebagai komoditas ekonomi. Masyarakat Desa Tamiang Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis dan Desa Tasik Betung Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak, melihat potensi tersebut sebagai penambah pendapatan mereka.     

Laporan Mashuri Kurniawan, Siak mashurikurniawan@riaupos.co.id
Dipasaran harga ikan selais dan baung bila di salai rata-rata mencapai Rp80.000 per kilogram.Sedangkan ikan basah selais Rp55.000 per kilogram dan baung Rp35.000 per kilogram.

Masyarakat di Desa Tasik Betung, Kecamatan Sungai Mandau, Kabupaten Siak, memanfaatkan ketenangan air dan debit  air yang stabil untuk melakukan budidaya ikan.


TANAM JELUTUNG DI BUKIT BATU


DOKUMENTASI : Peneliti dari LSM Askul  Jepang sedang mengambil dokumentasi tanaman Jelutung di lahan perekebunan masyarakat, di SM Bukit Batu.

Getah tanaman rawa hutan tropis ini bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan ban, pernis, dan barang kerajinan lainnya. Tidak kalah penting lagi, tanaman ini bermanfaat sebagai penutupan lahan rawa  dan bisa menyumbang penyerapan karbon. Artinya, tanaman yang disebut Jelutung  bisa mengurangi pemanasan global.

Laporan, MASHURI KURNIAWAN, Bukit Batu mashurikurniawan@riaupos.co
UPAYA  itulah yang menjadi dasar Pusat Informasi Lingkungan Indonesia (PILI) melakukan penanaman kembali jelutung di Suaka Margasatwa Bukit Batu, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. Dibantu Kelompok Masyarakat Peduli Hutan (KMPH) Temiang, PILI menanami lahan rawa yang rusak karena aktifitas penebangan liar beberapa tahun silam.