Rabu, 21 September 2011

Ardisia sp Si komplit

“Banyak baca, banyak tahu”. Slogan itu masih berlaku di era globalisasi saat ini, karena memang semakin majunya bidang tekhnologi semakin jauhnya kehidupan masyarakat dengan konsep alam. Semua yang dilakukan menggunakan mesin, baik dari segi pembangunan dan pendidikan. Sampai-sampai dalam bidang pengobatan pun menggunakan tekhnologi. Dan tanpa diimbangi dengan pengetahuan membaca, maka kita tidak akan tahu bahkan tidak mau tahu akan bahaya dari penggunaan tekhnologi dalam jangka panjang, dan jika kita banyak tahu tentunya hal itu berawal dari keinginan kita untuk mencari tahu “apa sih Ardisia sp itu?”.

Konsep alam memang harus kita terapkan dalam kehidupan saat ini, karena banyak sekali manfaat yang luar biasa bagi kita. Tuhan YME menciptakan alam ini dengan fungsinya masing-masing, demikian hal nya cagar biosfer GSKBB yang tidak pernah habis kekayaan alam yang ada didalamnya. Selain anggrek yang bisa meredakan demam, cagar biosfer ini juga menyimpan jenis tumbuhan lain yang sama memiliki manfaat bagi kesehatan kita yaitu Ardisia sp.

Ardisia sp juga merupakan tumbuhan hias, dan kini pun masih banyak kita jumpai di setiap sudut rumah. Karena tanaman yang satu ini mudah dirawat dan mudah beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggalnya. Di cagar biosfer, tumbuhan ini hidup sedikit jauh dari sumber air. Dan banyak kita jumpai dipekarangan pemukiman masyarakat. Sebab pola hidup tumbuhan yang satu ini cenderung ditempat yang agak kering. Tanpa disiram pun tumbuhan ini akan tetap tumbuh, karena memang tumbuhan yang satu keluarga dengan Myrsinaceae ini tahan terhadap cuaca kering.

Banyak hal yang tidak kita tahu tentang botani yang satu ini. Ardisia sp memiliki 3 genus yang masing-masing genus memiliki fungsi yang berbeda bagi kesehatan kita. Yang pertama ada Ardisia colorata, seduhan daunnya dapat digunakan sebagai obat mulas. Kedua, Ardisia humilis, tumbuhan daunnya bisa digunakan sebagai obat kudis. Tidak hanya itu, buah dari Ardisia humilis ini juga bisa digunakan sebagai obat cacing. Dan yang ketiga, ada Ardisia laevigata, daun mudanya bisa dilalap. Tumbuhan yang bagus sebagai hiasan juga bagus bagi kesehatan. Hemat biaya juga tidak berbahaya karena alaminya.

Masyarakat yang tinggal di GSKBB biasa menggunakan tumbuhan-tumbuhan yang telah diketahui manfaatnya bagi kesehatan mereka. Tidak jarang mereka terserang penyakit karena memang mereka benar-benar memanfaatkan sumber alam CB sebagai penopang kelangsungan hidup mereka.

0 komentar: